Membangun bisnis tidak semudah membalikkan telapak tangan. Bagi Anda yang sudah siap berbisnis, pahami 7 hal yang harus diperhatikan sebelum memulai usaha baru. Mulai dari persiapan hingga penjualan akan berjalan jika Anda memahami 7 hal tersebut.Â
7 Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Memulai UsahaÂ
Dilansir dari Mekari Jurnal, Anda harus membuat beberapa pernyataan tentang bisnis agar Anda bisa berfokus ke inti permasalahan. Beberapa pertanyaan akan membantu untuk menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Hal-hal ini termasuk:
- Apa yang harus dipersiapkan sebelum memulai usaha?
- Apa hal yang harus disiapkan sebelum memulai produksi?
- Apa yang harus dilakukan pemilik usaha saat menjalankan bisnis?Â
- Apa yang saat ini calon konsumen butuhkan?
- Dan masih banyak lagi
Begitu banyak pertimbangan yang harus Anda pikirkan, namun artikel ini akan membantu meringkas. Inilah 7 hal yang harus diperhatikan sebelum memulai usaha, yaitu:
1. Tentukan Jenis Usaha
Ada banyak jenis dan kategori usaha sesuai dengan pengetahuan dan kemampuan finansial Anda. Sebelum memilih kategori usaha, Anda harus memulai untuk tentukan jenis usaha yang cocok dengan situasi industri dan pajak.Â
Secara umum, ada 4 jenis badan usaha, yaitu:
- Perusahaan Perseorangan: Tentu saja Anda akan menjadi pemilik penuh usaha baik, tapi tidak jarang usaha ini berjalan dengan beberapa rekan. Anda juga berhak untuk mengelola seluruh pendapatan walaupun sudah dipotong pajak. Namun, resiko dan kerugian pada usaha akan ditanggung sendiri.Â
- Firma: Sederhananya, usaha firma terdiri dari dua atau lebih perusahaan dan membuatnya dalam satu nama. Jadi, semua anggota di bawah naungan firma wajib menjalankan kewajiban selama menjalankan usaha. Â
- Persekutuan Komanditer/CV: Jenis usaha yang bekerja secara fleksibel karena ada pihak sebagai penyetor modal dan pihak yang menggerakkan bisnis.Â
- Perseroan Terbatas: Jenis usaha paling umum dan butuh perizinan yang cukup memakan waktu. Struktur kerjanya pun sangat jelas, di mana pemilik modal tidak mempunyai kewajiban dalam pengelolaan dan bisa memisahkan harta pribadi.Â
Tahap ini sangat penting untuk koordinasi antara pengelola usaha dan pemilik bisnis. Oleh karena itu, Anda harus memilih jenis usaha berdasarkan modal dan hubungan kerjasama agar bisnis dapat berjalan lancar.Â
2. Pilih Kategori Usaha
Sebelum memulai usaha, salah satu dari 7 hal yang harus diperhatikan adalah kategori usaha. Semua usaha yang Anda jalankan akan membantu calon konsumen untuk mengatasi masalah mereka. Namun, Anda harus mempertimbangkan kembali berdasarkan modal dan kemampuan mendalam mengenai kategori tertentu.Â
Inilah beberapa kategori usaha yang dibutuhkan, yaitu:
- Usaha Perdagangan: Toko Grosir/Minimarket, Rumah Makan, Supermarket, dll.Â
- Usaha Jasa: Layanan transportasi, kesehatan, kursus, pembuatan artikel, pembuatan desain kreatif, asuransi, dll.Â
- Usaha Produksi: Pakaian, Minuman, Suku cadang, dll.Â
- Usaha Agribisnis: Budidaya buah, sayuran, kopi, teh, peternakan ayam, ikan, dll.Â
- Usaha Tambang: Penggalian batu bara, minyak bumi, emas, perak, dll.Â
- Usaha Pariwisata: Penginapan/hotel, Travel agensi, Pemandu wisata, dll.Â
- Usaha Teknologi: Pembuatan software, web, dll
7 kategori usaha ini sudah pasti dibutuhkan oleh masyarakat. Anda bisa mempertimbangkan dengan pengetahuan dasar setiap kategori. Selain itu, Anda bisa juga mempelajari lebih dahulu dan menentukan bisnis apa yang lebih berpotensi.Â
3. Kenali Kompetitor Utama
Dasar sebelum memulai usaha yang sangat penting adalah mengenal pesaing terbesar. Anda bisa mempelajari tindakan dan strategi apa saja yang kompetitor Anda ambil. Dengan begitu, Anda juga tau faktor kegagalan dan kesuksesan pada usaha Anda.Â
Banyak sumber yang bisa Anda manfaatkan untuk mengetahui kompetitor yaitu narasumber langsung, Google, Konferensi, hingga supplier Anda.Â
4. Tentukan Sasaran Pasar Anda
Sasaran pasar ini termasuk calon konsumen yang akan menjadi pembeli usaha Anda. Bisa dari kalangan usia, jenis kelamin, dan kebutuhan tertentu. Misalnya, Anda ingin memulai usaha di bidang kecantikan, produksinya adalah bedak tabur, lipstik, dan kosmetik lainnya.Â
Jadi, target pasar yang ditentukan adalah wanita/perempuan berusia 13-30 tahun. Kebutuhan untuk mempercantik wajah serta tubuh. Jika Anda sudah mengenali target pasar, produk/jasa yang akan dijual lebih mudah menjangkau ke calon konsumen.Â
5. Membuat Nama Usaha yang Menarik
Bagian paling penting sebelum memulai usaha adalah membuat nama yang menarik dan mudah diingat. Nama bisnis ini berguna untuk Anda saat ingin membuat website resmi agar pelanggan mudah mencari produk/jasa yang Anda tawarkan.
Nama bisnis yang menarik juga harus mengandung nilai-nilai perusahaan agar sejalan dengan tujuan Anda. Gunakan penyedia jasa pembuatan website terpercaya agar penjualan online Anda bisa menjangkau seluruh pelanggan.Â
6. Membuat Strategi BisnisÂ
Hal lain yang harus diperhatikan sebelum memulai usaha adalah perencanaan yang matang. Termasuk strategi bisnis yang di mana Anda sudah memikirkan bagaimana bisnis akan berjalan serta menarik perhatian calon investor.Â
Rencana bisnis yang Anda buat tergantung dengan kategori usaha yang dijalankan. Namun, bagaimana strategi dan pelaksanaannya tergantung pada kepedulian Anda terhadap bisnis dan pelayanan pelanggan. Strategi bisnis tidak cukup hanya kreatifitas, namun hasil riset mendalam dari pesaing Anda.Â
7. Cari Dana untuk Memulai Usaha dan Perizinan
Memiliki dana yang terbatas tidak menghalangi keinginan untuk membangun usaha. Cobalah mencari dana tambahan melalui peminjaman dana, calon investor, atau hal serupa lainnya. Dengan begitu, Anda sudah memulai usaha dari pengumpulan dana dan pengembalian dana bisa terbayarkan seiring berjalannya bisnis.Â
Sebelum memulai usaha, perhatikan juga bahwa Anda harus memenuhi perizinan membangun usaha. Misalnya, Anda punya bisnis berupa Cafe atau Rumah Makan, maka tanah/tempat tersebut butuh izin dan sertifikat. Dengan begitu, Anda terhindar dari razia atau denda hukum.Â
Inilah 7 hal yang harus diperhatikan sebelum memulai usaha. Dengan memahami setiap aspek, Anda akan semakin bersemangat untuk membuat komitmen memajukan bisnis Anda sendiri. Selain itu, juga membantu pelanggan dalam mengatasi permasalahan yang mereka alami.Â
Sedang Butuh Bantuan untuk Pembuatan Google Bisnis dan Pemasaran Online? Mediamaz Creative Aja!
Mediamaz Creative adalah agensi digital marketing yang sudah berpengalaman menangani optimasi bisnis online. Mulai dari jasa local SEO, pembuatan website, pembuatan akun Google Bisnis, pembuatan konten artikel, dan strategi pemasaran lainnya. Ingin info lebih lanjut? Kunjungi website resmi kami!